Manfaat Sayuran Hijau – Untuk mendukung tercukupnya kebutuhan nutrisi dan serat sehari-hari, seseorang harus mengonsumsi sayur-sayuran hijau yang kaya akan manfaat. Seringkali orang kurang memperhatikan apa saja nutrisi yang terkandung dalam sayuran hijau, dan hanya berpikir manfaat satu-satunya sayur adalah sebagai serat untuk melancarkan pencernaan. Padahal, sayuran hijau memiliki sejuta manfaat yang lebih dari itu. Contohnya saja 10 macam sayuran yang biasa dikonsumsi di Indonesia ini.
1. Daun Singkong
Sebelum dimasak, daun singkong bersifat beracun karena kandungan asam hidrosianat di dalamnya. Namun setelah selesai direbus, kandungan asam ini akan luruh bersama air rebusan dan yang tersisa adalah berbagai manfaat daun singkong yang akan diberikan, yaitu :
- Kaya akan protein dengan 3,7 gram protein untuk setiap 100 gram daun singkong
- Rendah kalori dan bebas lemak, sangat baik untuk Anda yang sedang berdiet.
- Serat yang dikandung daun singkong sangat baik menunjang pertumbuhan bakteri probiotik.
- Mengandung vitamin C dalam jumlah yang signifikan untuk mencegah berbagai penyakit seperti penyakit kardiovaskular, stroke dan kanker.
- Mengandung mineral yang dibutuhkan untuk kekuatan tulang dan sistem imun seperti zat besi, seng, magnesium, dan mangan.
2. Selada
Terdapat dua macam selada, yaitu selada air yang berwarna hijau dan selada yang berwarna merah keunguan. Namun kandungan yang terdapat di dalamnya hampir sama, yang berbeda adalah pigmen pembentuk warna selada. Sayuran yang seringkali dijadikan lalapan ini sangat kaya akan berbagai vitamin, mulai dari thiamin, riboflavin, niasin, folat, vitamin B-6, A, C, E dan K. Mengonsumsi selada sangat baik untuk menjaga agar sel-sel otak dapat terhubung dengan baik dan menjaga agar ingatan tetap baik. Selada juga mampu menurunkan kadar kolesterol sehingga membuat seseorang lebih kecil risikonya terkena serangan jantung atau stroke.
3. Seledri
Seledri adalah daun yang banyak digunakan dalam sayur sop, karenanya banyak orang yang menyebutnya sebagai daun sop. Seledri sangat kaya akan berbagai mineral yang dibutuhkan tubuh seperti kalsium yang berguna untuk tulang, zat besi untuk mengatasi kurang darah, dan kalium. Selain itu seledri juga mengandung vitamin A dan C, serta sebuah zat aktif bernama phthalides yang mampu menurunkan tekanan darah. Seledri juga dapat mencegah perkembangan sel-sel kanker karena kandungan zat aktif kumarin dan asetileniknya.
4. Asparagus
Asparagus banyak digunakan untuk membuat sup. Dengan rasa yang sangat nikmat, berbagai manfaat dapat Anda petik dengan mengonsumsi asparagus, seperti :
- Mampu meningkatkan kemampuan insulin untuk mengubah gula menjadi energi, sehingga sangat baik bagi penderita diabetes.
- Kaya akan kandungan glutathion yang mampu memecah sel-sel karsinogen dan radikal bebas sehingga menurunkan risiko seseorang terkena kanker.
- Mengandung folat yang mampu menjaga kesehatan otak sehingga walaupun usia bertambah kemampuan otak tetap berjalan dengan baik.
5. Kacang Panjang
Kacang panjang dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan, mulai dari sayur asam, tumis, dan sebagainya. Kacang panjang memiliki kalori yang sangat rendah, hanya sekitar 47 kalori dalam 100 gramnya. Kacang panjang juga sangat kaya akan serat yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan serat sehari-hari demi pencernaan yang selalu lancar. Makanan dengan serat yang tinggi juga mampu mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh sehingga menurunkan risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular. Vitamin yang terkandung pun tidak kalah dengan sayuran lainnya, terdapat sekitar 18,8 mg vitamin C untuk setiap 100 gram kacang panjang.
6. Pare
Di balik rasanya yang sangat pahit ini, pare memiliki manfaat yang tidak terduga. Serat yang dikandung sayuran yang sering ditumis atau campuran hidangan siomay ini sangat tinggi sehingga sangat berguna untuk melancarkan pencernaan. Pare juga mengandung mineral kalsium, kalium, serta zat besi yang lengkap untuk kesehatan tulang dan darah. Dengan kandungannya ini, pare mampu menekan kadar gula darah, menurunkan kadar kolesterol dan menurunkan tekanan darah.
7. Brokoli
Brokoli adalah salah satu jenis sayuran hijau yang enak rasanya, sebanding dengan harganya yang memang relatif lebih mahal dibandingkan sayuran lainnya. Sayuran yang sebetulnya merupakan bunga ini memiliki manfaat sebagai berikut :
- Mengandung antioksidan yang dapat melawan radikal bebas penyebab kanker, seperti lutein, zeaxanthin, dan beta karoten.
- Mengurangi kolesterol dengan serat yang dapat larut dalam air.
- Mengurangi reaksi alergi dan peradangan dengan kandungan asam lemak omega 3.
- Menjaga kesehatan tulang karena kandungan kalsium dan vitamin K yang sangat tinggi.
- Mengandung sulforafan yang mampu mencegah peradangan dinding pembuluh darah.
8. Buncis
Buncis juga merupakan salah satu sayuran yang bervariasi olahannya, mulai dari sebagai bahan membuat sup, ditumis, dan sebagainya. Buncis sangat kaya akan vitamin B6 dan B2. Buncis juga sangat kaya akan kandungan vitamin C dan beta karoten yang merupakan antioksidan untuk menghilangkan berbagai radikal bebas yang mungkin terbentuk dalam tubuh. Buncis mengandung berbagai mineral seperti folat, zat besi, kalium, dan mangan yang juga diperlukan tubuh.
9. Daun Lembayung
Daun lembayung adalah salah satu jenis sayuran yang biasa diolah untuk menjadi sayur lodeh, sayur bening, urap, dan sebagainya. Sebetulnya daun lembayung merupakan tanaman kacang-kacangan, dengan berbagai macam manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti beberapa manfaat berikut :
- Mengandung zat besi dalam jumlah tinggi yang akan digunakan untuk membentuk hemoglobin dalam darah, baik untuk orang yang sering anemia.
- Mengandung fosfor dan kalsiumuntuk memperkuat gigi dan tulang sehingga risiko terkena osteoporosis atau penyakit tulang lainnya berkurang.
- Vitamin A yang dikandung daun lembayung sangat bermanfaat untuk mata.
10. Pak Choi
Pak choi atau bok choi adalah sayuran hijau lainnya dengan manfaat berlimpah. Di dalam daun yang sering dijadikan campuran capcay atau dimasak bersama mie ini, terkandung vitamin A, C, dan D yang sangat baik untuk tubuh. Selain itu, kandungan kalium dalam Pak Choi juga sangat baik untuk menjaga keseimbangan cairan dan menjaga kesehatan jantung. Terdapat pula kandungan glukosinolat di dalam pak choi yang berfungsi menurunkan risiko seseorang terkena kanker prostat atau payudara.
Itulah tadi sepuluh manfaat sayuran hijau yang mengandung banyak vitamin dan mineral. Yuk kita konsumsi agar tubuh sehat dan juga untuk memenuhi serat harian.
Tags: Manfaat dan Kandungan Daun Lembayung, Manfaat dan Kandungan Daun Selada, Manfaat dan Kandungan Daun Singkong, Manfaat dan Kandungan Kacang Panjang, Manfaat dan Kandungan Pak Choi, Manfaat dan Kandungan Sayur Asparagus, Manfaat dan Kandungan Sayur Brokoli, Manfaat dan Kandungan Sayur Buncis, Manfaat dan Kandungan Sayur Pare, Manfaat dan Kandungan SeledriArtikel Terkait Lainnya
Temukan khasiat luar biasa daun Cangkring untuk mengatasi demam, cacingan, insomnia, dan banyak lagi. Pelajari cara penggunaannya dan manfaat kesehatannya yang tak terduga. Tanaman Cangkring, dengan tinggi mencapai 20 meter, memiliki beragam manfaat kesehatan yang mungkin belum banyak diketahui. Artikel ini akan mengulas berbagai khasiat daun Cangkring yang kaya akan nutrisi dan kegunaannya dalam mengatasi […]
Manfaat Daun Angsana untuk Kesehatan Sekilas Tentang Angsana (Pterocarpus Indicus) Angsana atau sonokembang (Pterocarpus Indicus) adalah jenis pohon penghasil kayu yang banyak digunakan dalam industri mebel. Kayunya yang kokoh, awet, serta bertekstur khas dengan warna kemerahan menjadikannya sangat diminati. Tinggi pohon ini bisa mencapai 40 meter, membuatnya mampu meneduhkan lingkungan sekitar. Kulit kayunya mengeluarkan getah […]
Temukan 10 manfaat jahe untuk kesehatan, termasuk pencegahan kanker, melancarkan pencernaan, dan mengatasi sakit kepala. Ketahui juga jenis-jenis jahe dan kandungan nutrisinya yang luar biasa. Jahe merupakan salah satu jenis rempah-rempah yang sering digunakan untuk tambahan bumbu masakan. Tidak hanya itu saja, jahe memiliki banyak nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Jahe sering digunakan […]
Kemunting, Kaya Antioksidan Buahnya mempunyai biji kecil seperti jambu, tapi tidak terlalu mengandung air. Setelah bagian kepalanya dibuang, kemunting dapat langsung dimakan bersama kulitnya. Buah kemunting juga dapat diolah menjadi dodol , selai, dan sirup. Kemunting (Rhodomyrtus tomentosa), menurut Wikipedia, adalah tumbuhan berbunga di dalam keluarga Myrtaceae. Tumbuhan ini asli tumbuhan Asia Selatan dan Asia […]
Kandungan zat penting pada tumbuhan delima merah (Punica granatum) sangat berperan dalam menangkal sejumlah penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, melawan penularan virus HIV dan sejumlah penyakit lainnya. Saat ini dalam berbagai jurnal kesehatan telah dipublikasikan manfaat tanaman delima merah, seperti dilansir oleh sejumlah media masa. Hasil peneltian para ahli menyimpulkan bahwa delima […]