Advertisements
12
Mar
2013
1 Comment
Daftar isi :
Pendahuluan
Bagaimana laporan ini Dibuat
Konteks Nasional
1. Kelapa Sawit di Indonesia
2. Penyedia Pasar
3. Kelapa sawit untuk BBn
4. Kelapa sawit dan kemiskinan
5. Kemiskinan di Riau
1. Potret Paya Rumbai
2. Satu desa, lima perusahaan
3. Fasilitas Desa
4. Petani dan nelayan
5. Petani Plasma
6. Pekerja Kebun Sawit
Catatan istilah
Bogor, April 2011. Sebagai produsen terbesar minyak sawit dunia, Indonesia memang gencar untuk mengkampanyekan perluasan perkebunan kelapa sawit di hampir seluruh wilayah di Indonesia. Tercatat hingga tahun 2010 luas perkebunan kelapa sawit Indonesia melebihi 8 juta ha.
Keinginan pemerintah untuk tetap menjadi produsen minyak sawit dunia dan untuk mengatasi masalah krisis energi melalui pengembangaan energi alternatif mendorong kebijakan perluasan perkebunan kelapa sawit yang dianggap sebagai jawaban atas masalah kemiskinan, pengangguran dan krisis energi dunia. Namun, kenyataan dilapangan menunjukan sebaliknya.
Down to Earth bekerja sama dengan Yayasan Elang, Riau melakukan kunjungan lapangan di desa Paya Rumbai, Propinsi Riau untuk merekam kehidupan masyarakat yang dikelilingi oleh empat perusahaan perkebunan kelapa sawit. Catatan dari kunjungan lapangan tersebut kemudian dituliskan dalam buku ”Perkebunan dan Kemiskinan. Kisah Sebuah Kampung di Kawasan Perkebunan Kelapa Sawit”, tersedia dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Buku ”Perkebunan dan Kemiskinan” ini mencoba untuk memperlihatkan bagaimana kehidupan masyarakat desa Paya Rumbai yang meski sudah menyerahkan sebagian lahan desa-nya kepada perusahaan perkebunan kelapa sawit namun kehidupan mereka tetap biasa-biasa saja. Perkebunan yang diharapkan bisa memberikan kesejahteraan ternyata hanya bisa memberikan pekerjaan sebagai buruh harian bagi masyarakat, itu pun tidak setiap saat ada pekerajaan tersedia bagi mereka. Sebagian besar masyarakatnya masih tetap mengandalkan hutan dan sungai yang kondisinya semakin buruk akibat perkebunan kelapa sawit yang ada disekitar desanya.
Buku ‘Perkebunan dan Kemiskinan’ yang diterbitkan oleh Down to Earth (DtE) adalah upaya untuk memberikan informasi tambahan mengenai kelapa sawit dan dampaknya bagi masyarakat. Buku ini menegaskan kembali, bahwa kelapa sawit bukanlah jawaban atas masalah kemiskinan dan pengangguran di Indonesia untuk itu pemerintah diharapkan mau mengkaji ulang kebijakan perluasan perkebunan kelapa sawit di Indonesia.
Sumber :
http://www.downtoearth-indonesia.org/id/story/perkebunan-dan-kemiskinan-kisah-sebuah-kampung-di-kawasan-perkebunan-kelapa-sawit
Daftar buku-buku tentang Kelapa Sawit yang lain, Klik di baris kalimat ini.
Proudly powered by WordPress. Design by WPlook
Artikel Terkait Lainnya
Advertisements InfoSAWIT – REDELONG, Keberadaan lahan kelapa sawit di Bener Meriah hingga kini belum memberikan kontribusi apapun untuk daerah tersebut. Pasalnya, perluasan lahan kelapa sawit yang dilakukan perusahaan atau pribadi di Kecamatan Pintu Rime Gayo, kabupaten setempat semakin marak, tapi belum memberi pendapatan bagi daerah penghasil kopi itu. Karena itu, Anggota Komisi A […]
InfoSAWIT – KUALASIMPANG, Untuk meningkatkan kualitas kerajinan, PT Pertamian EP Rantau melalui mitra kerja Lembaga Pengkajian dan Konsultasi (LP2K) memberikan pelatihan kerajinan dimaksud selama delapan kali pertemuan selama Mei. Kabid Pemberdayaan dan Advokasi LP2K, Sugiono kepada Serambi Minggu (24/5) mengatakan, pelepah sawit merupakan limbah yang selama ini tidak dimanfaatkan oleh pemilik kebun sawit yang ada […]
InfoSAWIT- TELUKKUANTAN, Akhir-akhir ini harga tandan buah segas (TBS) kelapa sawit milik para petani semakin anjlok. Bahkan dari harga Rp 1.500 per kilogramnya turun menjadi Rp 1.000 lebih. “Tak semangat juga, harga sawit turun terus,” kata Darmawan, salahseorang petani Sungai Langsat, Kecamatan Pangean, Kamis (21/5) seperti kutip Riaupos. Harga di pabrik saja, katanya, hanya Rp1.280 […]
Advertisements InfoSAWIT- Bogor, Cargill dan Institut Pertanian Bogor (IPB) hari Senin 25 Mei melakukan panen kelapa sawit perdana di Kebun Pendidikan Kelapa Sawit IPB-Cargill (IPB-Cargill Oil Palm Teaching Farm) di Kecamatan Bogor, Indonesia. Kebun sawit seluas 50 ha untuk kegiatan pendidikan yang disponsori Cargill dengan investasi mencapai US$ 250 ribu pada 2012 silam, […]
InfoSAWIT-JAKARTA, Pada April 2015, harga rata-rata CPO global kembali menunjukkan pelemahan, dari catatakn Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) harga CPO pada April melemah 1% dibandingkan bulan sebelumnya (Maret 2015), atau dari US$ 662 per ton pada bulan Maret turun menjadi US$ 654,6 per ton di April. Dengan belum efektifnya Kebijakan mandatori Bahan Bakar Nabati […]